Jumat, 12 Maret 2010

pijatan yang bisa meningkatkan libido


http://kesehatan.kompasiana.com/2010/03/12/pijatan-yang-bisa-membangkitkan-libido/



Banyak mitos berkata, ukuran alat kelamin berhubungan dengan kepuasan seks, Ada pendapat yang mengatakan kepuasan yang diberikan seorang pria pada pasangannya diukur dari besar kecilnya alat kelamin (penis) pria tersebut. Apakah pendapat tersebut benar adanya?


Tentu saja hal itu tidak benar.! Karena kepuasan dalam melakukan hubungan intim, sebenarnya tidak ditentukan oleh besar kecilnya alat kelamin seorang pria. Pendapat bijaksana: mengatakan: “Semua anggota tubuh seseorang, bisa menjadi alat untuk memuaskan seksual pasangannya”. Menurut jajak pendapat, kepuasan wanita lebih ditentukan oleh kepintaran seorang pria dalam pemberian pemanasan (rangsangan seksual) dan menguasai (tau) daerah erotis pasangannya.


Salam sejahtera kompasianer, bersama ini saya coba postingkan sebagian tulisan yang saya kutip dari salah satu buku yang sudah beredar, dan sekali lagi saya menghimbau, janganlah anda merasa digurui oleh saya dengan tulisan ini, tetapi saya coba berbagi pengalaman dan pengetahuan, serta berharap postingan ini ada manfaatnya untuk keharmonisan Rumah tangga anda-anda.!


dibawah ini beberapa pijatan yang bisa dicoba dan dilakukan serta dirasakan manfaatnya, pijat ini tentu saja sangat bagus untuk dilakukan bersama pasangan, tetapi apa salahnya jika anda juga bisa melakukan sendiri untuk keperluan kesehatan.


penis termasuk bagian tubuh yang selalu ditutupi, tentu saja kita tidak mungkin untuk menjemur diterik matahari pagi yang kaya akan vitamin D yang sangat baik untuk kesehatan. tapi jika ada waktu dan situasi memungkinkan, apa salahnya anda melakukan penjemuran penis dibawah terik matahari pagi. jadi selain dipijat tentu saja dijemur akan sangat bermanfaat untuk kesehatan.


Pijat sensual yang bisa dilakukan sendiri atau berpasangan, Pada saat inilah, Anda sebagai pasangan tidak ada lagi rasa sungkan dalam saling merangsang sebagai pasangan suami istri, dan hindari sikap ‘ngebos’ dari salah satu pihak. Jangan salah seorang dari pasangan merasa sudah seharusnya pasangannya melakukan rangsangan. Perlu Anda ingat tercapainya orgasme (kepuasan seksual) adalah tanggung jawab Anda berdua.

Perineum. Inilah bahasa latin untuk area selangkangan. Arena ini dipercaya merupakan daerah super sensitif bagi seorang pria, titik tersebut terletak di antara anus dan kantung kemaluannya. Dalam pengobatan China khususnya ilmu akupunktur daerah ini dipanasi oleh moksa (cerutu terbuat dari daun tumbuhan Mei) untuk menambah kekuatan seksual pria, terutama yang sudah bermasalah seperti ejakuasi dini, sulit ereksi dan sebagainya.


Di bawah daerah ini terdapatlah kelenjar prostat, rangsangan di daerah ini bisa Anda lakukan sendiri untuk pengobatan, (pijatlah dengan gerakan melingkar dengan sedikit tekanan) atau dilakukan oleh pasangan Anda sebagai pengobatan sekaligus sebagai rangsangan untuk memulai hubungan intim.


Caranya: Letakkan kedua jari Anda di belakang kantung buah zakar, tekan sebentar, terus lepaskan (waktu/ ritmennya) Anda atur sendiri, yang penting tekanan demi tekanan jangan terputus harus berirama yang mendatangkan kenyaman, maka jangan menekan terlalu keras tapi harus mantap sehingga terasa ditekan. Ulangi teknik tekan-lepas ini selama beberapa kali. Rangsangan pada daerah ini membuat pria orgasme dengan berkepanjangan, maka persiapkan untuk istri dimulai, jika Anda ingin orgasme bersama.


Pijatan pada batang penis dan kepalanya, untuk lebih efektif perhatikan refleksi organ yang ada didaerah batang kemauan lelaki ini,



Hangatkan 1-2 sendok makan minyak bulus atau minyak zaitun (bisa dibeli di toko obat atau supermarket). Hirup napas panjang serta gosok telapak tangan, kemudian telan napas dan tahan. Setelah dirasa telapak tangan menjadi panas hembuskan napas serta ambil minyak hangat tersebut dilulurkan pada batang penis sambil dipijat perlahan (jangan terlalu lama, bisa menyebabkan lecet) dengan posisi telapak tangan kiri Anda menyangga/mengengam (jempol ada di bagian atas, empat jari pun ujungnya di atas batang penis sementara tangan kanan memegang pangkal batang (diantara jari telunjuk dan jari tengah), biarkan beberapa saat jangan pakai celana dalam dulu (10- 15 menit) jika memungkinkan keadaannya batang penis bisa dijemur di sinar matahari pada pagi


Pijatan pada “Topi penis” (bagian bulat kepala penis) lebih jelas pada pria yang sudah disunat. Dan, ada keuntungan ganda selain faktor kebersihan. Seorang pria yang disunat merasakan kenikmatan dan lebih sensitif jika bagian kepala penis ini dirangsang, dan Bagian ini hampir sama sensitifnya dengan klitoris pada seorang wanita.


Caranya: genggam dengan nyaman batang penis. Bila suka, balurkan sedikit minyak pijat. Lalu, bergeraklah ke atas, sentuh dengan mantap. “Begitu Anda mencapai ‘mahkotanya’, buka tangan Anda, hingga bagian telapak tangan bertumpu pada bagian bulat yang merupakan topi dari penis tersebut. bagi seorang istri yang mahir memainkan jari jemarinya, maka pria yang menjadi pasangannya akan merasakan kenikmatan rangsangan yang luar biasa. Maka dengan kejadian ini, mana ada pria yang tahan untuk memendam libidonya untuk segera melakukan hubungan intim dengan wanita yang mahir ini.


Perhatian untuk para perempuan khususnya para istri, marilah kita sama-sama maju dalam kemahiran / kecerdasan seksualitas, agar suami-suami kita bisa sehat lahirbatinnya untuk terus menjadi suami yang setia karena tidak ada lagi ‘kambing hitam’ untuk meraih kepuasan diluar diri kita, dengan alasan masalah seks.


selamat mencoba, dan teriring salam bahagia untuk semua.!

keterangan :

asal tulis buku penerbit Elexmedia thn 2004 berjudul “Meningkatkan kemampuan seksual”

foto 1 dan ke 3 diambil dari google




Selasa, 02 Maret 2010

Aborsi, ach dilema hati nurani.!

Bagi yang KUAT IMAN tapi LEMAH JANTUNG disarankan jangan buka tulisan ini, sebab gambar-gambarnya tidak disensor, jadi jika anda mengalami serangan jantung karena kaget, Kami (penulis dan admin) dibebaskan dari keharusan bertanggung jawab.!


Bagi yang LEMAH IMAN tapi BERJANTUNG KUAT diminta untuk membacanya dengan pikiran bijaksana, bukan membahas moral atau tidak bermoral, tapi perlukah kita melakukannya.? perlukah kita menolaknya.? perlukah kita menyetujuinya.? semua tergantung SIKON (Situasi Kondisi) benar ngak.???


Pada tahun 2007 saya dikirimkan suatu ajakan untuk ikut ambil bagian secara aktif terhadap PELARANGAN ABORSI, sebagai seorang perempuan juga seorang ibu dari tiga putra putri, saya dengan sangat menyesal tidak bisa langsung mengatakan : YA untuk pelarangan aborsi ini.!. akibatnya saya dicemooh sebagai ibu tak bermoral karena dianggap setuju dengan Aborsi.


Tentu saja menuduh saya tak bermoral, sah-sah saja.! tapi saya punya alasan kenapa saya TIDAK bisa langsung setuju dengan pelarangan aborsi ini.


Pembaca, anda saya rasa semua sudah tau apa yang dimaksud dengan istilah Aborsi.? yaitu penguguran kandungan / pengeluaran janin secara paksa dari rahim sang ibu. JELAS hal ini sepintas saja, kita akan menyatakan suatu perbuatan yang benar-benar biadab.! tak berprikemanusiaan.!!! bagaimana seorang ibu yang seharusnya melindungi janin yang tumbuh diperutnya, malah bertindak membunuh janinnya sendiri.



Tentu saja, ABORSI sangat tidak manusiawi.! suatu perbuatan yang sangat kejam jika hal ini dilakukan dengan sadar, apalagi dilakukan berulang-ulang.!


kenyataan dilapangan, berdasarkan survey dipelbagai rumah kost / pemondokan mahasiswa, ternyata melakukan aborsi itu sudah hal biasa.! ini terbukti dengan terbongkarnya beberapa kali klinik-klinik ilegal tempat aborsi.! ternyata para kliennya adalah anak-anak muda usia dan status mereka single, alias belum menikah.!



Kita bertanya kenapa ada kasus Aborsi.? karena ada orang yang melakukan hubungan seks.! kenapa mereka ngeseks.? sebab seks itu kebutuhan biologis mahkluk hidup yang alami, tidak bisa dicegah atau dihilangkan dari kehidupan ini.!


berdasarkan fakta seks itu kebutuhan biologis yang ada pada semua mahkluk hidup maka dalam banyak contoh dikebudayaan barat, pencegahan kehamilan LEBIH PENTING dibandingkan pencegahan orang melakukan hubungan seks.!


Jangan heran, para orang tua dibeberapa negara seperti yang dilakukan teman saya di Belanda, dia menanyakan pada anaknya, apa kondom atau pil anti hamilnya masih ada.? ketika dia akan pergi belanja kesuper market.


Teman saya itu, enteng sekali menanyakan hal ini.! sebab bagi banyak orang tua di negara tersebut, mencegah kehamilan jauh lebih manusiawi dibanding mencegah orang melakukan hubungan seks, dan merekapun merasa ikut berdosa jika harus melaksanakan aborsi, membunuh janin yang tumbuh.Tentu sangat berbeda di negara kita, kita cenderung melarang SEMUA.! ya semua tanpa pertimbangan.! tanpa mau tau kalau kebutuhan bilogis itu tidak bisa dicegah.


Tentu saja, norma-norma hidup dengan budaya dan alam berpikir tiap orang berbeda, dalam pelaksanaan berpikir dan melaksanakan hubungan seks, yang bisa dilakukan adalah menajdi BIJAKSANA dalam melakukan / menyalurkan kebutuhan biologis ini. kita bukan binatang yang setiap mau.! trus langsung kawin dan tidak perduli dimanapun berada, atau dengan siapa kita mau melakukannya, yang penting Happy..


Aborsi untuk menjaga NAMA BAIK


Sebagian masyarakat mengindentikkan kegadisan dengan ‘kehormatan’ maka ada istilah, jaga lho kehormatanmu.! Mungkin karena difinisi ‘kehormatan’ ini, maka sekarang banyak yang berusaha mati-matian menjaga ‘kehormatan’nya, dengan segala cara, termasuk melakukan aborsi, mengugurkan janin yang tumbuh diperut dan dilakukan sembunyi-sembunyi, karena untuk menjaga ‘kehormatan’ yaitu nama baik diri dan keluarga.! Jadi soal kegadisan, tidak dimasalahkan lagi, tapi kehormatan (nama ‘baik’) itu yang dipertahankan.!!! lucu juga yah, nama ‘baik’ haahahaa, apa ada nama ‘jelek’.?


Disisi lain, ada banyak orang yang benar-benar mempertahankan ‘kegadisannya’ maka banyak yang mengalami kematian karena benar-benar melawan pemerkosanya, dan tidak sudi ‘kegadisannya’ atau kehomatan dirinya direnggut dengan begitu aja, apalagi memberinya dengan suka rela. Ya benar sih, masing-masing orang punya prinsif hidup yang lain-lain tentunya, mulai dari yang suka mengobral ‘kegadisannya’ demi seteguk kenikmatan bebrapa saat, atau demi dikatakan sebagai orang modern berpikiran terbuka dan sebagainya, sampai yang pilih-pilih siapa lelaki yang boleh merengut ‘kegadisannya’ Nah semua berpulang pada diri masing-masing, sebagai orang tuapun tidak bisa ‘mengembok’. supaya tidak kecolongan kegadisan anaknya.



Teknik Aborsi

Slide-slide kedokteran itu memperlihatkan teknik aborsi, ternyata kenapa para dokter tidak bersedia mengugurkan janin yang sudah lebih dari 1-2 bulan, karena alat sedotnya tidak muat untuk menyedot janin yang sudah mulai berbentuk.



Pada kehamilan muda (dibawah 1 bulan)

Pada kehamilan muda, dimana usia janin masih sangat kecil, aborsi dilakukan dengan cara menggunakan alat penghisap (suction). Sang anak yang masih sangat lembut langsung terhisap dan hancur berantakan. Saat dikeluarkan, dapat dilihat cairan merah berupa gumpalan-gumpalan darah dari janin yang baru dibunuh tersebut



Pada kehamilan lebih lanjut (1-3 bulan)

Pada tahap ini, dimana janin baru berusia sekitar beberapa minggu, bagian-bagian tubuhnya mulai terbentuk.


Aborsi dilakukan dengan cara menusuk anak tersebut kemudian bagian-bagian tubuhnya dipotong-potong dengan menggunakan semacam tang khusus untuk aborsi (cunam abortus).


Anak dalam kandungan itu diraih dengan menggunakan tang tersebut, dengan cara menusuk bagian manapun yang bisa tercapai. Bisa lambung, pinggang, bahu atau leher. Kemudian setelah ditusuk, dihancurkan bagian-bagian tubuhnya. Tulang-tulangnya di remukkan dan seluruh bagian tubuhnya disobek-sobek menjadi bagian kecil-kecil agar mudah dikeluarkan dari kandungan.


Setelah melihat dan mengetahui bagaimana aborsi itu dilakukan, silahkan anda semua berpikir kembali untuk mengatakan YA atau TIDAK pelarangan aborsi itu.!


ingat negara kita, belum mampu untuk menyantunin anak-anak yang terlahir dari orang tua yang belum “siap” baik secara mental apalagi secara ekonomi.! maka semua perbuatan adalah tanggung jawab sendiri, bukan mengalihkan tanggung jawab pada pemerintah dan orang tua.! Anak-anak muda jaman sekarang HARUS sudah diajarkan tanggung jawab terhadap hidupnya, jika dimomong terus kapan generasi kita bisa maju.?



Rumah singgah bagi calon ibu tak bersuami


Saya diskusi dengan anak pertama, mengingat pada tahun 1999 WHO meluncurkan strategi MPS (Making Pregnancy Safer) yang intinya, meminta perhatian pemerintah dan masyarakat ditiap negara untuk memperhatikan “Keselamatan Ibu yang Melahirkan” (Safe Motherhood) dimana badan dunia tersebut prihatin, akan banyaknya kematian ibu dan bayi baru lahir, baik dinegara maju maupun negara berkembang. Saya katakan, bagaimana kalau mama punya gagasan untuk diajukan pada “Menteri Peranan Wanita” untuk membuat “Rumah Singgah” bagi para gadis yang terengut kegadisannya dan hamil, jadi selama kehamilan dia boleh tinggal dan melahirkan dengan selamat, dan kita akan urus anaknya sampai ada yang mengadopsi, jika dia tidak mau memelihara anak tersebut. sponsor untuk pendanaan bisa kita bantu cari.


Anak saya terbahak-bahak, dia katakan : “mama, idemu sangat bagus.! Tapi di Indonesia, para gadis memilihi kehilangan nyawanya ditangan pacar yang gelap mata karena dituntut menikahi, atau ditangan dukun atau dokter yang mengugurkan janinnya, atau mereka bunuh diri karena bingung sendiri.! hal tersebut mereka lakukan daripada harus kehilangan kehormatannya (baca: nama baiknya) karena hamil diluar nikah.!”


Mereka tidak akan mau terdaftar sebagai penghuni rumah calon ibu tanpa ayah, karena nanti ketauan dia telah menjadi pelaku ‘freesex’ lebih tepatnya ngesex yang dilakukan tanpa mikir, hanya coba-coba, ngesex tanpa ikatan status suami istri, karena kalau orang yang memang mahir dan total penganut freesex, jelas-jelas dikantongnya selalu ada kondom atau pil anti hamil.! Jadi menurut aku, benar mama bilang, kegadisan itu adalah kehormatan, bukan keperawanan, karena keperawanan (bisa) sudah hilang, tapi predikat gadis, sebagai perempuan single yang terhormat (tidak hamil), itu yang mati-matian dibela.!


Ach ini dilema hati nurani.! aborsi atau tidak semua berpulang pada pikiran setiap individu, sebagai orang tua, tentu saja kita tidak serta merta menghujat / memghukum bahkan mengusir anak kita jika mereka terpaksa ‘jatuh’ dalam mencobai nikmatnya seks yang berakibat tumbuhnya janin.! yang bisa kita lakukan perbanyaklah memberi masukan dan perbanyaklah diskusi tentang sebab akibat seks yang dilakukan dengan bebas.! jadilah teman akrab putra putri kita, bukan menjadi sosok seorang munafik yang hanya bisa melarang tanpa memberi contoh dalam perbuatan.


semoga tulisan ini bermanfaat untuk kita semua,

baik pada yang posisi sebagai orang tua atau sebagai anak.!


keterangan :

gambar 1, 2, 3, 4 diambil dari google

gambar teknik aborsi, dari slide Univ kedokteran

tulisan lengkap pernah dimuat di :

http://www.koki-kolomkita.com/baca/artikel/8/945/sang_gadis_dan_kegadisannya

dengan nick Srikandi ( Lianny Hendranata)



Senin, 01 Maret 2010

Ach aku impoten.!

Jika kita betul-betul tidak menikmati stres yang muncul dalam kehidupan sebagai tantangan, maka stres itu akan menekan dan mempengaruhi kekebalan tubuh dan mental, juga tingkat-tingkat energi serta keadaan pikiran kita, sehingga mempengaruhi mutu kehidupan. Hal ini terjadi dalam hidup yang penuh persaingan ketat dalam karier dan bisnis.


dibawah ini kisah seorng klien yang kita nama saja, si Cap Cay, dan artikel ini pernah tayang di SP edisi 19 oktober 2003, semoga pembaca bisa mengambil manfaat dari tulisan ini.



Cap Cay adalah seorang lelaki yang terkenal sebagai top sales yang luar biasa. Bagaimana tidak? Sebagai orang muda yang dinamis, pekerjaan jadi sales sudah dia lakukan sedari duduk di perguruan tinggi, ketika ia banyak memasarkan barang kebutuhan harian yang mudah laku pada teman-teman kuliahnya. Sampai saat ini, dia sudah malang melintang di dunia pemasaran hampir separo umur hidupnya yang sudah mencapai kepala empat.


Seperti kata pepatah, “Semakin tinggi kita berada, semakin keras angin bertiup.” Nah, pepatah itu yang sekarang Cap Cay alami dalam hidupnya.


Dulu Cap Cay hanya seorang anak buah. Seandainya target pemasaran tidak dicapai, ada manajer yang akan menutupi supaya pembukuan selalu beres dan target gol. Sekarang Yadi sudah menjadi general manager perusahaan eceran yang merajai pasar di seluruh pelosok kota maupun desa.


Sebagai bos, dia menikmati arti fasilitas yang diberikan perusahaannya, yaitu rumah di kompleks perumahan mewah serta mobil sedan yang siap dipakai dan terasa sudah menjadi milik sendiri walaupun di surat mobil tertera mobil milik perusahaan. Istri yang cantik, dua orang remaja putri yang terpenuhi segala keperluannya mewarnai kehidupan Yadi yang tampak berseri.



Kelelahan Pikiran


Cap Cay Belakangan ini, punya rahasia kecil di hati yang dia simpan sendiri. Kadang-kadang, tatkala dia bisa sampai di rumah di bawah jam sembilan malam, sesudah mandi dan makan malam yang sudah langka dilakukan di rumah mengingat jam keberadaannya di rumah hampir selalu larut malam, dia berusaha memberi nafkah batin kepada istrinya yang juga sudah jarang dilakukan. Badan dan pikirannya sangat lelah didera pemikiran untuk mencapai target-target pemasaran setiap hari, setiap minggu, setiap bulan, dan setiap tahun yang harus selalu meningkat. Dalam rumus target pemasaran di perusahaan, tidak ada istilah menurun, semua harus selalu meningkat!


Kala dia berhubungan intim dengan istrinya, Cap Cay sering gagal disebabkan si “buyung” tidak mau diajak bekerja sama. Dia sama loyonya dengan badan yang kelelahan, dan pikiran Cap Cay yang selalu ke angka penjualan.


Walaupun istrinya banyak maklum, sebagai laki-laki muda yang normal, diam-diam Cap Cay menyimpan rasa waswas, jangan-jangan aku sudah impoten. Demikian pikirnya!


Atas saran teman-teman dekatnya, Cap Cay mulai mengonsumsi vitamin tambahan untuk tujuan yang satu itu, bahkan sengaja titip-titip teman yang ke luar negeri untuk membeli obat atau vitamin yang lebih top, tetapi tetap saja belum mendatangkan hasil yang nyata.


Cap Cay kecut juga menghadapi kenyataan itu, lebih-lebih kala pembukuan menunjukkan macetnya satu dua daerah sasaran andalan untuk produk tertentu karena target bukannya meningkat, yang terjadi malah anjlok.


Cap Cay pun benar-benar merasa tidak berdaya, terakhir berhubungan intim dengan istrinya yang mulai berkomentar. “Lho, umur belum setengah abad, kok sudah loyo tidak bisa dipakai.” Kata-kata istrinya itu selalu bergema di relung hati Cap Cay membuatnya bertambah frustrasi.


Teman-temannya menyarankan untuk mencobanya metode pamungkas yang mereka rasakan cukup efektif, yaitu mencoba berhubungan dengan “perempuan lain”. Mereka berpendapat ada kalanya kalau dengan yang di rumah karena bosan jadi tidak bisa, tetapi dengan orang baru mungkin bisa. Tetapi, Cap Cay adalah figur suami setia, dia tidak setuju dengan metode teman-temannya.


Bagaimana mungkin, tanyanya dalam hati juga kepada teman-temannya, dengan istri yang aku cintai saja tidak bisa, apalagi dengan orang lain. Tetapi, karena sudah dicoba segala macam obat dan vitamin tetap saja tidak berfungsi, suatu hari Cap Cay belajar dari teman-temannya untuk sekadar “mencoba jajan” rasa kikuk dan rasa bersalah menambah frustrasinya.


Yang terjadi mereka hanya ngobrol ke kiri ke kanan dan Cap Cay memberi sejumlah uang kepada gadis muda tersebut, dan pulang dengan kepala yang lebih berat dari biasanya. Ternyata dengan perempuan lain pun dia gagal. Ya, impotenlah aku ini, demikian jerit Cap Cay dalam hati dengan sedih dan putus asa.



Impoten karena Stres


Mengapa gairah seks menurun atau bahkan hilang, banyak penelitian membuktikan bahwa keluhan impoten dari seseorang bukan disebabkan oleh masalah dari organ seks itu sendiri, tetapi lebih banyak faktor penentunya, yaitu pikiran yang diistilahkan dengan kata “stres”.


Banyak laki-laki yang hilang kejantanannya saat melakukan hubungan seks dikarenakan beban pikiran akibat pekerjaan yang membutuhkan pemikiran yang kuat dan rumit yang menenggelamkannya ke dalam frustrasi yang berkepanjangan.


Ya, tidak disangkal lagi para suami menjalani kehidupannya sebagai kepala rumah tangga yang harus bertanggung jawab akan kebutuhan keluarganya, sudah sewajarnya mereka berusaha untuk selalu maju dalam jenjang prestasi.



Maka ada ahli yang mengatakan, “Di mana kekuatan dan kenikmatan seks yang sesungguhnya? mereka menjawab bahwa itu semua ada dalam otak yaitu pikiran.”

Bukan rahasia lagi, banyak kasus impoten seorang suami terjadi hanya pada pasangan resminya, yaitu istri. Tetapi dengan orang lain tetap bisa, dan merasa baik-baik saja tidak ada masalah. Kenapa bisa terjadi seperti itu? Tentu saja jawabannya juga sederhana, yaitu karena pikirannya, bukan karena organ seksnya!

Kesimpulannya adalah pikiran yang menentukan segalanya, jika pikiran tenang bahagia menciptakan hal-hal positif, segalanya pun bisa berjalan dengan lancar. Daripada lari menjadi pecandu obat-obat kuat, lebih baik menata pikiran dengan meditasi atau olahraga sehingga psikis menjadi tenang dan fisikpun kuat begitu juga ’senjata’ anda.! hahaaaaaa


keterangan :

gambar ilustrasi diambil dari google

asal tulisan Buku INNER POWER halaman 27

penulis Lianny Hendranata